Lampung Barat - Jelang pelaksanaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Tani Merdeka Indonesia, Dewan Pengurus Wilayah (DPD) Tani Merdeka Indonesia Lampung Barat (Lam-Bar) mendukung penuh dan siap mengirim delegasi, Tani Merdeka Indonesia terbukti Solid mendukung Program Presiden Prabowo dan memperjuangkan kepentingan petani.
Rapimnas Tani Merdeka Indonesia akan digelar di Gedung Kementerian, Jakarta pada tanggal 27-28 Agustus 2025 mendatang.
Haris Arifin Lubis, Ketua DPD TMI Lampung Barat memgatkan, Forum nasional ini menjadi ajang konsolidasi untuk memperkuat peran petani dalam mendukung ketahanan pangan, sekaligus menjawab tantangan sektor pertanian di era modern.
“Kami dari pengurus DPD Tani Merdeka Lampung Barat mendukung penuh Rapimnas di Jakarta. Kehadiran kami adalah bukti Tani Merdeka adalah organisasi solid, siap bergerak bersama mendukung program nasional di bidang pertanian,” kata Haris
Menurutnya, Rapimnas tahun ini tidak hanya menjadi forum evaluasi, tetapi juga menyatukan langkah antara pusat dan daerah. Agenda yang akan dibahas meliputi penguatan struktur organisasi hingga ke tingkat desa, peningkatan kapasitas petani melalui pendidikan dan teknologi, serta sinergi dengan program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah.
Seluruh pengurus Tani Merdeka Indonesia dari berbagai provinsi menyatakan siap mengirimkan delegasi, beberapa daerah bahkan mengirim ratusan perwakilan, mulai dari pengurus wilayah hingga pengurus desa.
“Kami ingin aspirasi petani di daerah didengar. Rapimnas ini adalah kesempatan strategis untuk menyampaikan persoalan yang dihadapi petani langsung kepada pengurus pusat,” Ujar Haris
Dia mengaku telah melakukan konsolidasi internal, menggelar rapat persiapan, dan melakukan koordinasi logistik agar para peserta dapat hadir tepat waktu.
“Ini bukan sekadar agenda seremonial. Rapimnas adalah forum tertinggi yang menentukan arah organisasi ke depan,” Pungkas Haris.
Selain membahas isu internal organisasi, Rapimnas juga akan fokus pada dukungan penuh terhadap program Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam mewujudkan swasembada pangan dan penguatan ekonomi petani. Dalam forum itu, Tani Merdeka akan merumuskan rekomendasi dan langkah konkret agar petani tidak hanya menjadi objek, tetapi subjek utama pembangunan pertanian nasional.(*)